Kamis, 14 Juli 2016

UAS TIK - ERISCA KHOIRIYAH HAPSARI

Nama : Erisca Khoiriyah Hapsari
NPM : 15320088
Kelas : 2D
Progam Studi : Pendidikan Biologi

WonderShare Erisca K.H Download
PPT With VBA Erisca K.H Download
FlipBook Erisca K.H Download
Module PPT VBA Download

Rabu, 13 Juli 2016

MAKALAH PGRI - PERUBAHAN AD/ART

PERUBAHAN AD/ART SEBAGAI ALAT ANTISIPASI DINAMIKA KEHIDUPAN PGRI

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyRiBBPo1ukmEN61LPS5TpOwEyyhuPWooLHM_qIXtHu1tcw7hH9qbyqZhIrxr9I7biTAcDkYP_8UgKbiLJMn3EJ5hQY-VFI3vdC4CQroze5VLgpTd5zuwvSKR2UGQBHpUwgS-g7oCfdYU/s1600/Logo_Universitas_PGRI_Semarang.jpg


Disusun oleh :
Kelompok II
Mey Meylatun N
azilah                    ( 15320068 )
Erisca Khoiriyah Hapsari      ( 15320088 )
Ainun Nadhifah                     ( 15320105 )
Ani Masruroh                        ( 15320132 )
Kelas : 2D


JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA IPA DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
2015

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini, sebagai salah satu penugasan mata kuliah Ke-PGRI-an yang berjudul “Perubahan AD/ART Sebagai Alat Antisipasi Dinamika Kehidupan Organisasi PGRI”.
Makalah ini mengenai perubahan AD/ART dan pertimbangan dasar perubahannya  serta dalam rangka untuk mengantisipasi dinamika kehidupan organisasi PGRI. Penulisan makalah ini selain bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah, juga dapat  memberikan informasi  mengenai dinamika PGRI, dan hal dasar yang mengalami perubahan pada AD/ART kepada pembaca.
Penulis sangat menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran baik secara tertulis maupun secara lisan, khususnya kepada Para Dosen pengampu mata kuliah Ke-PGRI-an agar penulis bisa mengembangkan ilmu pengetahuannya, khususnya memahami tentang mata kuliah Ke-PGRI-an. Hingga akhirnya penulis mampu mempersiapkan diri dengan pengetahuannya  kelak menjadi bagian dari organisasi PGRI yang bermutu.



Semarang, 20 Maret 2016



Penulis 



BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1 Latar Belakang

Persatuan Guru Republik Indonesia yang dikenal dengan sebutan PGRI merupakan satu dari organisasi yang beranggotakan guru yang tidak melihat latar belakang, agama, tingkat pendidikan, satuan pendidikan dan hal lain. Tentunya kenapa PGRI didirikan mempunyai maksud tertentu.
PGRI sebagai organisasi perjuangan mengemban amanat dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945, menjamin, menjaga, dan mempertahankan  keutuhan dan kelangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dengan membudayakan nilai-nilai luhur Pancasila.
            Guru berperan dalam mengembangkan sumber daya manusia secara dinamis dan prospektif serta mampu menjawab dala masa mendatang. Dengan adanya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai wadah berhimpunnnya para guru dan tenaga kependidikan lainnya merupakan organisasi profesi, organisasi perjuangan dan organisasi ketenagakerjaan yang membudayakan nilai-nilai Pancasila serta semangat nilai’45, untuk menampung aspirasi para guru, membela nasib guru serta memperjuangkan  kesejahteraan anggotanya.
            Memasuki era sekarang ini dengan adanya perubahan yang berlangsung cepat, terutama dalam  IPTEK serta segala dampaknya menuntut PGRI untuk terus berkembang pula sesuai dinamikanya, hingga perlu adanya perubahan, pengembangan serta penyempurnaan paradigma baru untuk menyongsong masa depan dan segala tantangan zaman saat ini. Tidak terkecuali dengan perubahan atau penyempurnaan AD/ART dalam menjaga dinamika kehidupan PGRI, sehingga semakin mampu menjawab tantangan zaman dengan terus meningkatkan mutu serta martabat PGRI.


1.2 Rumusan Masalah

Adapun permasalahan yang ingin dikupas diantaranya adalah :
1.       Apa pengertian dan peran AD/ART?
2.       Bagaimana dinamika PGRI pada zaman reformasi?
3.       Apa yang menjadi dasar pertimbangan perubahan AD/ART PGRI?
4.       Pokok bahasan apa saja yang mengalami suatu perubahan pada AD/ART PGRI?

1.3 Tujuan

Untuk memenuhi tugas mata kuliah Ke-PGRI-an. Dasar tujuan makalah ini diantaranya, yaitu:
1.      Mengetahui pengertian dan peran AD/ART.
2.      Mengetahui dinamika PGRI pada zaman reformasi.
3.      Mengetahui dasar pertimbangan perubahan AD/ART PGRI.
4.      Mengetahui pokok bahasan yang mengalami suatu perubahan AD/ART PGRI.

BAB II

PEMBAHASAN

 

1.1 Pengertian PGRI dan Peran AD/ART

            Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) adalah landasan utama dan terutama sebuah organisasi yang harus di pegang teguh oleh anggota dan pengurus. AD/ART bersifat lentur yang memberi ruang gerak para pelaksana organisasi tetapi juga harus memberikan arahan sehingga tersedia pegangan serta acuan bagi para pelaku organisasi. AD/ART hendaknya tidak terlalu kaku tetapi juga tidak terlalu terbuka dengan tetap memberikan keleluasan tetapi tidak terbatas.
            AD/ART dapat mengantisipasi arah perkembangan pemerintahan, politik, kemasyarakatan, organisasi, tuntutan anggotadan tantangan masa depan antara lain :
a.       AD/ART harus mengantisipai munculnya organisasi baru baik di dalam maupun di luar PGRI.
b.      Membuka kemungkinan organisasi yang bernaung di bawah PGRI berperan lebih aktif dengan pemberian peran yang lebih besar.
c.       Struktur organisasi di setiap jenjang harus dapat mendukung gerak langkah organisasi yang lebih transparan, demokratis, dan kolektif. Jika tidak para anggota akan mencari alternatif lain yang memungkinkan mereka dapat dihargai, diakui, dan diberi kebebasan menyampaikan aspirasinya secara lebih aktif.
d.      Struktur organissasi harus luwes sehingga daerah dapat memilih yang paling sesuai dengan kondisi daerahnya dan perlu ada batasan dan koridor yang tidak boleh dilewati.

Peran pentingnya:                                                                       
1.      Anggaran Rumah Tangga adalah suatu acuan program dalam garis besar sebagai pernyataan kehendak pimpinan dan anggota suatu organisasi yang pada intinya berisi Kerangka Umum Program Kerja yang ditetapkan oleh Rapat Pimpinan dan Anggota Suatu Organisasi. 
2.      Kerangka Umum Program Kerja tersebut merupakan rangkaian program program Kerja yang menyeluruh, terarah dan terpadu yang berlangsung secara berkesinambungan.
3.      Rangkaian program-program kerja yang terus-menerus tersebut dimaksudkan tujuan organisasi seperti termaksud di dalam Anggaran Dasar organisasi. 
4.      Anggaran Rumah Tangga juga merupakan Program Utama Badan Pengurus Organisasi yang memberikan arah dalam mewujudkan Rencana Kerja Operasional yang lebih terperinci, setiap tahunnya.

2.1 Dinamika PGRI Pada Zaman Reformasi

            PGRI merupakan wadah tempat berhimpunnya segenap guru dan tenaga kependidikan lainnya sebagai organisasi perjuangan, organisasi profesi dan organisasi ketenagakerjaan yang berdasarkan Pancasila. Melalui wadah PGRI sesama anggota mengembangkan profesinya, berjuang memecahkan masalah untuk dengan tanpa henti serta meningkatkan kesejahteraan anggota untuk kejayaan PGRI. Dinamika secara aktif memelihara, mempertahankan dan meningkatkan persatuan dan kesatuan guru yang dijiwai semangat kekeluargaan, kesetia kawanan sosial yang kokoh sejahtera lahir batin dan kesetiakawanan organisasi baik nasional maupun internasional. Dengan demikian, PGRI sebagai wadah terhimpunnya guru dan tenaga kependidikan lainnya yang dapat saling merekatkan dan memberdayakan anggotanya.
            Secara terus-menerus, PGRI bersama anggotanya berupaya mewujudkan pengabdiannya melalui pembinaan profesi guru dan tenaga kependidikan lainnya, membina serta mengembangkan pendidikan dan kebudayaan bagi pembangunan Indonesia dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang dilakukan secara konsekuen dan berkesinambungan dan tegak pada komitmen PGRI. Era reformasi merupakan suatu kurun waktu yang ditandai dengan berbagai perubahan untuk membentuk suatu keseluruhan tatanan baru yang lebih baik untuk mencapai tujuan sejak lengsernya Presiden Sueharto pada bulan Mei 1997. perubahan dalam reformasi adalah perubahan yang dilakukan secara konsepsional dan kontitusional dengan strategi dan program yang lebih efektif dalam suasana madani.
            Didalam kerangka demikian, PGRI juga melakukan serangkaian perubahan melalui kongres XVIII, November 1998 di Bandung sebagai respon penyesuaian terhadap tuntutan reformasi. Pada saat itulah, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI mengalami perubahan guna menjawab tantangan global, tantangan nasional dan organisasional.

2.3 Dasar Pertimbangan Perubahan AD/ART PGRI

Penyempurnaan AD/ART PGRI dilakukan berdasarkan pertimbangan :
1.      Dasar pertimbangan
a)      Forum organisasi yang berhak mengubah AD/ART PGRI hanyalah Kongres sehingga setiap akan berlangsungnya.
b)      Kongres sebaiknya dilakukan upaya meriview AD/ART PGRI. Apakah perlu ada perubahan atau tidak karna kongres di lakukan hanya lima tahun sekali.
c)      Perkembangan kenegaraan dan pemerintahan yang terjadi menuntut adanya penyesuaiaan AD/ART PGRI yang berkaitan dengan otonomi daerah, demokrasi, dan tata hubungan internasional yang baru.
d)     Keputusan Konpus III tahun 2001 yang memberikan pengukuhan atau persetujuan atas hasil Tim review AD/ART PGRI dari wilayah barat dan timur setiap satu tahun.
e)      Perkembangan sosial kemasyarakatan yang terus berkembang kearah kebebasan, demokrasi, perlindungan hak asasi manusia dan iklim politik yang terbuka.

2.      Prinsip dasar dan penyempurnaan
a)      AD/ART adalah landasan utama sebuah organisasi yang harus di pegang teguh oleh anggota dan pengurus. Yang sebaiknya tidak boleh diubah antara lain : nama, azas, sifat, dan tujuan organisasi kerena mengubah semua ini akan mengubah hakikat organisasi PGRI.
b)      AD/ART bersifat lentur yang memberi ruang gerak para pelaksana organisasi tetapi harus juga memberikan arahan sehingga tersediapegangan serta acuan bagi para pelaku organisasi.
c)      AD/ART hendaknya tidak terlalu kaku, tetapi juga tidak terlalu terbuka dengan tetap memberikan keluluasaan tetapi tidak tak terbatas.
d)     AD/ART  dapat mengatisipasi arah perkembangan pemerintahan, politik, kemasyarakatan, organisasi, tuntutan, anggota dan tantangan masa depan.
e)      AD/ART harus memberikan ruang gerak yang terbuka setiap aspirasi dan inovasi positiv yang akan memperkaya organisasi.
f)       AD/ART sebaiknya memuat pokok-pokok garis kehidupan organisasi yang harus diikuti dan di lengkapi dengan ketentuan pelaksanaan lainya.
g)      Kemitrasejajaran gender dan pemberdayaan perempuan harus tersurat dengan jelas baik dalam tugas dan fungsi maupun dalam pengalokasian perempuan dan kepengurusan di semua jenjang.
h)      Organisasi dengan prinsip menajemen yang modern haruslah “kaya fungsi tetapi miskin struktur” mampu beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan keadaan.


2.4 Pokok Bahasan yang Mengalami Perubahan dalam AD/ART


PADA AWAL

PADA SEKARANG
Jati Diri (Bab III pasal 3 AD/ART)
1)      Organisasi Perjuangan
2)      Organisasi Profesi
3)      Organisasi Ketenagakerjaan
Jati Diri
1)      Organisasi Profesi
2)      Organisasi Perjuangan
3)      Organisasi Ketenagakerjaan
Sifat
1)      Unitaristik
2)      Independen
3)      Non Partai Politik
Sifat
1)      Unitaristik
2)      Independen
3)      Nonpartisan
Visi 
Terwujudnya organisasi mandiri dan dinamis yang dicintai anggotanya, disegani mitra dan diakui perannya oleh masyarakat. PGRI didirikan untuk mempertahankan kemerdekaan, mengisi kemerdekaan dengan program utama dibidang pendidikan untuk mencerdaskan pendidikan bangsa dan memperjuangkan kesejahteraan bagi para guru.
Visi
 Terwujudnya PGRI sebagai Organisasi GuruIndonesia yang Tepercaya, Dinamis, Kuat, dan Bermartabat.






Misi
1.  Mewujudkan cita-cita proklamasi pgri bersama komponen bangsa yang lain, berjuang yaitu berusaha secara konsisten mempertahankan dan mengisi kemerdekaan sesuai amanat UUD 1945.
2.   Mensukseskan pembangunan nasional PGRI bersama komponen bangsa, melaksanakan pembangunan bangsa khususnya dibidang pendidikan.
3.    Memajukan pendidikan nasional PGRI selalu berusaha untuk terlaksananya sistem pendidikan nasional, berusaha selalu memberikan masukan-masukan tentang pembangunan pendidikan kepada Departemen Pendidikan Nasional
4.    Meningkatkan profesionalitas guru PGRI berusaha dengan sungguh sungguh agar guru menjadi profesional sehingga pembangunan pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dapat direalisasikan
5.   Meningkatkan kesejahteraan guru agar guru dapat profesional maka guru harus mendapatkan imbal jasa yang baik, ada perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas sehingga ada rasa aman, ada pembinaan karir yang jelas. Guru harus sejahtera, profesional dan terlindungi.   

Misi
1. Meningkatkan profesionalitas guru dan dosen.
2.  Memberikan perlindungan profesi, hukum, keselamatan dan kesehatan kerja, serta hak atas kekayaan intelektual.
3.  Meningkatkan kesejahteraan guru, dosen, dan tenaga kependidikan.
4.   Membangun kerjasama dengan pemerintah, pemerintah daerah  dan lembaga nonpemerintah.
5.    Mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu dan terjangkau masyarakat.
6.     Mendorong layanan prima dalam pendidikan
7.     Menyukseskan pembangunan nasional

BAB III

PENUTUP

 

3.1 Kesimpulan

            AD/ART harus memberi ruang gerak yang terbuka setiap aspirasi dan inovasi positif yang akan memperkaya organisasi tetapi pada saat yang bersamaan juga harus menjadi benteng yang kokoh bagi setiap upaya yang akan menyeret PGRI kea rah yang bertentangan dengan azas dan tujuan organisasi dan pada arah yang negatif baik dari dalam maupun dari luar.        
            Dalam suatu organisasi memang perlu adanya penyempurnaan dalam segala bidang, tidak terkecuali PGRI sendiri. PGRI juga melakukan perubahan, pengembangan, penyempurnaan dalam segala bidang salah satunya penyempurnaan AD/ART tersebut yang meliputi segala beberapa perubahan dan penyempurnaan guna mempersiapkan diri menyongsong zaman yang semakin majunya. Tidak menutup kemungkinan PGRI akan  ikut mengalami kemajuan dalam perkembangan zaman sehingga semakin mampu memajukan organisasi serta menyejahterakan anggotanya serta mengantisipasi dinamika kehidupan organisasi PGRI sendiri.

3.2 Saran

            Baik adanya perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI guna mengantisipasi dinamika kehidupan organasasi PGRI sendiri mengahadapi kemajuan zaman. Kita sebagai mahasiswa yang juga calon bagian dari organisasi PGRI sendiri alangkah baiknya juga mempersiapkan diri dengan lebih memahami dinamika kehidupan organisasi juga setidaknya mengetahui pemahaman tentang AD/ART itu sendiri.

DAFTAR PUSTAKA

 

·         Taruna sh,dkk.2007.PSP PGRI Semarang:IKIP PGRI Semarang